Pengunaan Pajak Lampu Jalan Umum ( PJJU) di Kabupaten Bireuen,mengambang sejak 5 tahun terakhir saat Kabupaten Bireuen dalam Pemerintahaan Bupati Muzakkar.
Gelapnya sebahagian besar ruas jalan nasional medan -Banda Aceh, menimbulkan lumpuhnya ekonomi masyakat dikarenakan, dengan kondisi itu masyarakat "engan untuk membuka usaha mereka,ditambah lagi dengan maraknya kasus curanmor dalam beberapa bulan terakhir, lalu akan berdampak pada meningkatnya kasus laka lantas.
Berdasarkan Pantauan Aktual86.com senin malam (21/2)2022,salah satu ruas jalan nasional Medan - B.Aceh yang rawan akan kasus tersebut ,terlihat mulai dari Desa paya kareung sampai Desa cot gapu,Desa Paya Meuneeng Kecamatan Peusangan, dimana ruas jalan itu ada tiang tetapi tidak memiliki lampu jalan.
Melihat itu , Boy Masyarakat kota juang kepada aktual86.com senin (21/2)2022 menyampaikan " rasa keperhatinanya melihat kondisi Bireuen saat ini, dimana sebahagian ruas jalan nasional " gelap gulita," termasuk Kantor Pusat Pemerintahaan di Desa cot gapu,yang gelap diwaktu malam hari dalam situasi pandemi covid 19? akan tetapi disisi lain dugaan, "Boy menyebutkan kalau selama ini , uang PPJU telah dipotong dari tagihan pembayaran tunggakan rekening listrik yang diambil dor tu dor dari masyarakat oleh PLN " kalau ngak salah sebesar 6 persen" ungkapnya.
Kalaupun itu terjadi, namun, kenapa lampu jalan untuk kepentingan Masyarakat umu. terus dibiarkan padam.
Untuk lebih jelasnya, Bupati Bireuen , Muzakkar A.Gani sebagai penguasa Bireuen dan Kepala PLN belum dapat dikonfirmasi,media Aktual 86
Com ,mereka dalam keadaan sibuk.hingga berita ini dinaikan.(*)