Ketua KPA Wilayah Bate Iliek Mengajak Mantan Kombatan GAM Jaga Keamanan Aceh Tetap Kondusif
Bireuen, Aktual86
Menjelang Peringatan Hari Damai Aceh yang ke 17 atau Memorindum Of Understanding (MoU) Helsinki, Ketua Komite Peralihan Aceh (KPA) Wilayah Batee Iliek Tgk. Darwis Jeunib menghimbau semua mantan Kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) untuk mendukung kinerja kepolisian dalam menjaga keamanan.
Hal ini disampaikan Tgk
Darwis kepada Aktual86.Com pada Rabu (3/8/2022),dia mengajak seluruh teman-teman Kombatan GAM untuk menjaga keamanan tetap kondusif ,kita sangat menginginkan Masyarakat kita hidup damai.
“Kepada teman-teman mantan kombatan GAM lainnya, untuk selalu mendukung kinerja kepolisian aceh dalam menjaga keamanan agar selalu kondusif,” ujarnya.
Darwis Jeunieb menjelaskan perdamian Aceh harus dijaga oleh semua elemen masyarakat, dikarenakan perdamaian tersebut didapatkan dengan susah payah dan perjalanan yang panjang.
“Menjaga perdamaian tugas kita bersama, semua elemen harus saling merangkul dan menguatkan dalam membangun Aceh, perdamaian didapatkan melalui jalan yang panjang. Maka oleh sebab itu kita harus menjaganya,” jelasnya.
Lebih lanjut,Darwis Jeunieb mengajak masyarakat Aceh untumk menghindari aksi kekerasan menjelang pemilu 2024.
“Kepada seluruh masyarakat agar menghindari aksi-aksi kekerasan, intimidasi, dan teror yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban bagi masyarakat Aceh,” tutup Tgk Darwis Jeunieb. (*)
Bireuen, Aktual86
Menjelang Peringatan Hari Damai Aceh yang ke 17 atau Memorindum Of Understanding (MoU) Helsinki, Ketua Komite Peralihan Aceh (KPA) Wilayah Batee Iliek Tgk. Darwis Jeunib menghimbau semua mantan Kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) untuk mendukung kinerja kepolisian dalam menjaga keamanan.
Hal ini disampaikan Tgk
Darwis kepada Aktual86.Com pada Rabu (3/8/2022),dia mengajak seluruh teman-teman Kombatan GAM untuk menjaga keamanan tetap kondusif ,kita sangat menginginkan Masyarakat kita hidup damai.
“Kepada teman-teman mantan kombatan GAM lainnya, untuk selalu mendukung kinerja kepolisian aceh dalam menjaga keamanan agar selalu kondusif,” ujarnya.
Darwis Jeunieb menjelaskan perdamian Aceh harus dijaga oleh semua elemen masyarakat, dikarenakan perdamaian tersebut didapatkan dengan susah payah dan perjalanan yang panjang.
“Menjaga perdamaian tugas kita bersama, semua elemen harus saling merangkul dan menguatkan dalam membangun Aceh, perdamaian didapatkan melalui jalan yang panjang. Maka oleh sebab itu kita harus menjaganya,” jelasnya.
Lebih lanjut,Darwis Jeunieb mengajak masyarakat Aceh untumk menghindari aksi kekerasan menjelang pemilu 2024.
“Kepada seluruh masyarakat agar menghindari aksi-aksi kekerasan, intimidasi, dan teror yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban bagi masyarakat Aceh,” tutup Tgk Darwis Jeunieb. (*)